Penulis: Sinta Tiara Rini
Editor: Andriano Bobby
Mungkin kamu pernah mendengar beberapa mitos tentang masturbasi, seperti bisa menyebabkan kemandulan, mengecilkan alat kelamin, atau bahkan kecanduan. Padahal, masturbasi sama sekali bukan sesuatu yang tidak sehat atau buruk. Kegiatan mastubasi malahan bisa bermanfaat untuk kesehatan loh, baik secara mental maupun fisik. Masturbasi bisa dibilang sebagai bentuk seks paling aman karena tidak ada risiko hamil atau terkena IMS.
Ketika kamu mengalami orgasme, tubuh melepaskan endorfin, yaitu hormon yang menghalangi rasa sakit dan membuatmu merasa lebih baik. Banyak penelitian telah menunjukkan manfaat kesehatan dari masturbasi, yaitu:
- melepaskan ketegangan seksual
- mengurangi stres
- membantu tidur lebih nyenyak
- membantu mengatasi masalah seksual
- meredakan kram menstruasi dan ketegangan otot
- memperkuat tonus otot di daerah panggul dan anus.
Beberapa orang diberitahu bahwa masturbasi itu salah atau buruk, sehingga mereka merasa bersalah melakukannya.
Berapa banyak masturbasi yang boleh dilakukan?
Beberapa orang sering melakukan masturbasi – ada yang setiap hari, atau bahkan lebih dari sekali dalam sehari. Beberapa orang melakukan masturbasi sekali seminggu, sekali setiap beberapa minggu, atau sesekali. Beberapa orang tidak pernah melakukan masturbasi, dan itu juga tidak masalah. Semua ini sangat normal, kok.
Masturbasi hanya menjadi “terlalu banyak” jika menghambat pekerjaan utama, atau menghambat tanggung jawab atau kehidupan sosial kamu. Jika hal itu menjadi masalah bagimu, silakan berbicara dengan konselor atau terapis.
Beberapa orang diberitahu bahwa masturbasi itu salah atau buruk, sehingga mereka merasa bersalah melakukannya. Jika kamu merasa seperti itu, cobalah untuk mengingat bahwa kebanyakan orang melakukan masturbasi. Itu sangat normal, dan tidak ada yang salah dengan kegiatan itu. Berbicara dengan konselor atau terapis dapat membantu jika kamu kesulitan mengatasi perasaan bersalah.
Sumber: Is Masturbation Healthy?