Penulis: Sinta Tiara Rini
Editor: Andriano Bobby
PrEP dan PEP adalah dua cara untuk menggunakan obat anti-HIV sebagai ‘profilaksis’, dengan kata lain sebagai pencegahan. Tapi mereka bekerja dengan cara yang berbeda, loh! PrEP adalah singkatan dari pre-exposure prophylaxis. PEP adalah singkatan dari post-exposure prophylaxis.
Seperti yang ditunjukkan oleh kata ‘pre atau pra’, kamu mulai meminumnya sebelum kamu memiliki kemungkinan terkena HIV, setelah satu peristiwa yang mungkin membuat kamu terpapar HIV seperti berhubungan seks tanpa kondom. Jadi sebelum melakukan hubungan seks beisiko tersebut, kamu sudah meminum PrEP sebelumnya.
Kebanyakan orang meminum PrEP sekali sehari, setiap hari. Nah, PEP adalah obat empat minggu, diminum sekali sehari selama sebulan.
Kebanyakan orang meminum PrEP sekali sehari, setiap hari. Beberapa orang dapat menggunakan dosis yang melibatkan meminum PrEP sebelum berhubungan seks dan selama dua hari sesudahnya.
Nah, PEP adalah obat empat minggu, diminum sekali sehari selama sebulan. Waktu yang tepat menggunakan PEP adalah dalam waktu 24 jam hingga 72 jam setelah terpapar HIV. Dengan kata lain PEP digunakan untuk kondisi darurat, yaitu situasi di mana kamu sama sekali tidak menduga akan terpapar HIV.
Ada dua obat dalam PrEP yang biasanya digabungkan dalam satu tablet. Ada tiga obat dalam PEP – biasanya dua obat yang sama digunakan untuk PrEP, ditambah yang ketiga. Obat ketiga bekerja dengan cara yang berbeda dengan dua obat pertama (dari kelas obat yang berbeda). Ketiga obat tersebut biasanya tersedia dalam dua tablet.
Jika kamu menggunakan PEP sekarang dan merasa mungkin memerlukan perlindungan lagi dalam beberapa minggu dan bulan mendatang, kamu dapat berbicara dengan dokter tentang beralih menggunakan PrEP.
Dan jika kamu pernah membutuhkan PEP di masa lalu, terutama jika membutuhkannya lebih dari sekali, ada baiknya memikirkan apakah PrEP mungkin merupakan pilihan yang baik untukmu di masa mendatang.
Sumber: What’s the difference between PrEP and PEP for HIV prevention?